Text to Search... About Author Email address... Submit Name Email Adress Message About Me page ##1## of ##2## Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sept Oct Nov Dec



10/newsticker/News/random

8/bigslider1/

404

Sorry, this page is not avalable
Home

3/block3/BERITA

5/carousel3/HAI LENSA

4/block4/ADVERTORIAL

3/block1/AKHIR PEKAN

5/carousel1/FAKTA UNIK

BERITA TERBARU

Prinsip Tepo Seliro Dalam Bisnis

0

 

JUAL BELI: Prinsip Tepo Seliro diperlukan dalam mengembangkan bisnis - Foto Nett


KATANYA setiap keberhasilan dalam sebuah pencapaian kehidupan, pasti selalu ada resepnya. Memang betul, tak terkecuali juga membangun keberhasilan dalam bisnis.


Bagi saya pribadi sendiri bisa melanjutkan bisnis jasa outsorsing orang tua dengan keterbatasan keilmuan bisnis saya saat itu, plus ditambah dengan kondisi perusahaan yang kurang baik, tentu juga harus memerlukan resep yang pas.


Selain kerja keras, ada salah satu resep utama yang saya pegang, prinsip ini sendiri sebenarnya bukan sesuatu hal yang tercipta dari pemikiran yang lama. Hanya sebuah kata yang selalu diingatkan orang tua saat saya kecil sebelum menjelang tidur, yakni bersikaplah Tepo Seliro dalam hidup.


Sering kali sebelum tidur, kata-kata Tepo Seliro diucapkan oleh abah kepada anak-anaknya, tak terkecuali pada saya sendiri. Sampai beliau menjelang wafat pun itulah kata yang juga diucapkan beliau agar saya bisa melanjutkan bisnisnya dengan baik.


Kalau kita falsh back sedikit dari sumber google, Tepo Seliro adalah bahasa sekaligus nasihat Jawa, agar didalam menjalani kehidupan kita selalu dapat bersikap Tepo Seliro, yang berarti mengenang perasaan lain.


Jika kita bisa selalu bersikap Tepo Seliro kata Google, Insya-Allah tidak akan mengganggu perasaan orang lain. Tidak mudah namun sikap inilah yang mungkin sangat diperlukan dimasa sekarang, khususnya didalam menciptakan kehidupan yang harmoni.


Sikap Tepo Seliro pun lanjut google, mungkin juga awal dari sikap untuk dapat bertindak adil. Orang hanya dapat bersikap adil, kalau bisa memahami perasaan orang lain. Lebih dari itu, Tepo Seliro juga akan menciptakan sikap yang pantas, wajar, tidak neko- neko. Kalau ia seorang pemimpin, inilah awal sikap yang aspiratif dan kemudian memperjuangkan aspirasi orang yang dipimpinnya.


Nah jika dalam bisnis sendiri bagi saya pribadi, jika kita menerapkan prinsip Tepo Seliro ini, tentunya akan membuat konsumen semakin loyal dan percaya pada produk ataupun jasa kita. Melalui prinsip Tepo Seliro kita dituntut untuk memperlakukan konsumen sebaik mungkin, sama seperti kita memperlakukan pada diri kita sendiri.


Waktu awal-awal meneruskan bisnis abah, saya pegang betul prinsip ini. Bahkan pernah waktu itu kerjasama outsorsing yang saya lakukan pada salah satu perusahaan salah hitung dan tak sesuai dengan pengeluaran yang harus saya tanggung. Bisa saja memang saya meminta koreksi harga ataupun mengurangi kualitas jasa yang saya berikan, namun ini tentunya membuat saya bakal tak lagi dipercaya oleh perusahaan yang bekerjasama dengan saya waktu itu.


Setelah dipikir-pikir dan ingat prinsip ini, saya pun memutuskan untuk tetap melanjutkan kerjasama dengan harga dan kualitas yang ditentukan di awal. Biarlah saya pikir harus merugi demi memperlakukan konsumen sebaik mungkin, tapi tak apa, yang penting bagi saya adalah kepercayaan perusahaan bisa terus didapat.


Memang sepertinya terkesan agak suci, bagaimana mungkin seorang pengusaha mau merugi, malah haruslah terus untung agar usahanya bisa berkembang. Namun bagi saya rugi itu adalah relatif, kadang kala tak selamanya keuntungan harus selalu diukur dengan uang, kepercayaan konsumen pun boleh dibilang adalah sebuah keuntungan.


Alhamdulillah, setelah kontrak berakhir, perusahaan itu mengaku puas dengan jasa yang kami berikan, ia pun menawarkan kontrak baru dan setuju saat saya jelaskan akan ada kenaikan harga kontrak karena waktu kerja sama diawal saya akui kalau saya salah hitung budget. Mereka tak masalah dan kerjasama pun berlanjut hingga sekarang.


Begitulah pengalaman saya tentang prinsip Tepo Seliro dalam bisnis, mungkin ini bisa menjadi inspirasi bagi kawan-kawan yang saat ini sedang belajar ataupun sedang dalam proses mengembangkan bisnisnya.


Bagi saya dalam berbisnis kita tentunya harus memiliki sebuah prinsip, apapun itu. Kalau anda belum memilikinya sepertinya sudah haruslah memulai untuk memikirkannya, atau bisa saja mencoba prinsip Tepo Seliro yang saya pegang, hehe...




Penulis: H Deddy Subiantoro - Owner Tropis Group
Facebook/Instagram - Deddy Subiantoro/dedy_sknett